Ekonomi

Informal Consultation 21 September 2015 World Food Programme Rome, Italy Kurikulum sekolah pamongpraja di era kolonial Belanda seperti Osvia kemudian menjadi Mosvia, Mosviba kemudian di era Merdeka menjadi APDN dan terkini IPDN  memberikan pengetahuan  terutama hukum, pertanian & peternakan serta…

Oleh: Meutia Farida Hatta Swasono Kelurga Bung Hatta Bersyukur menemukan tulisan Ibu Meutia Hatta Swasono, putri Bung Hatta dan istri seorang ekonom  Prof Edi Swasono. Sebagai seorang terdekat dengan Bung Hatta tentunya memiliki kelebihan didalam meyerap pemikiran dan konsep ekonomi…

Meskipun di dalam tahun-tahun yang akhir ini kita telah mencapai sekedar kemajuan dalam lapangan pembangunan ekonomi, namun orang tidak dapat melepaskan diri dari kesan bahwa kemajuan itu tidak memegang peranan dalam alam pikiran bangsa kita…….. Kesan umum ialah bahwa, pembangunan…

Dr Soedjatmoko alm menerima penghargaan Bintang Budaya Pratama Dharma 2017 dari Presiden Joko Widodo. Soedjatmoko dikenal sebagai filosof dan cendekiawan terkemuka yg dimiliki Indonesia. Almarhum Soedjatmoko menjadi salah satu penerima penghargaan Bintang Budaya Parama Dharma 2017 dari Presiden Joko Widodo.…

Milton Friedman was an American economist who received the 1976 Nobel Memorial Prize in Economic Sciences for his research on consumption analysis, monetary history and theory, and the complexity of stabilization… wikipedia.org Bab 4 Pada tahun 1946 Milton Friedman melakukan…

Milton Friedman was an American economist who received the 1976 Nobel Memorial Prize in Economic Sciences for his research on consumption analysis, monetary history and theory, and the complexity of stabilization… wikipedia.org Bab 1 Sejarah pemikiran ekonomi di abad ke-20…

Separate and Unequal – The Price of Inequality, by Joseph E. Stiglitz Review By Thomas B Edsall, posted 3 Aug.2012 Buku baru Joseph E. Stiglitz, “The Price of Inequality,” adalah satu-satunya kontra argumen yg lengkap terhadap teori neoliberalisme dari partai…

Saran Jim Yong Kim, presiden World Bank agar kita cepat2 memanfaatkan cheap money tepat karena kita butuh Rp 6 ribu trilyun dalam lima tahun kedepan untuk membangun infrastructure. Hitungan gampang Rp 6 ribu trilyun  tidak sampai 10% dari PDB. Debt…

President of World Bank, Jim Yong Kim  mengatakan dalam wawancara dengan CNN Indonesia tgl 31 Juli 2017 bahwa Indonesia membutuhkan Rp 6 ribu Trilyun dalam lima tahun ke depan guna menggoalkan target pembangunan infrastructure. Lantas, seperti apa tantangan dan solusi…