IMF Communications Department, 27 November, 2025
• Staf IMF dan otoritas Ukraina telah mencapai kesepakatan tingkat staf mengenai serangkaian kebijakan makroekonomi dan struktural yang dapat didukung oleh pengaturan baru 48 bulan di bawah EFF.
•Perang Rusia terus berdampak besar pada rakyat dan perekonomian Ukraina. Meskipun demikian, pihak berwenang tetap teguh pada tekad mereka untuk menjaga stabilitas makroekonomi, memulihkan keberlanjutan utang, dan mempertahankan kelangsungan eksternal. Mereka juga berkomitmen untuk mengatasi informalitas, memberantas korupsi, dan meningkatkan tata kelola, termasuk di sektor badan usaha milik negara.
•IMF tetap berkomitmen terhadap keterlibatannya dengan Ukraina dan program baru dapat diajukan ke Dewan Eksekutif IMF untuk mendapatkan persetujuan setelah tindakan sebelumnya selesai dan bergantung pada jaminan pembiayaan yang memadai dari para donor.
•IMF menyambut baik semua upaya untuk menjamin perdamaian yang langgeng, dan program tersebut akan dikalibrasi ulang sesuai kebutuhan pada setiap tinjauan tergantung pada kemajuan menuju penyelesaian perang.
Kyiv, Ukraina: Tim Dana Moneter Internasional (IMF) yang dipimpin oleh Mr Gavin Gray mengadakan diskusi dengan otoritas Ukraina pada 17-21 November untuk menanggapi permintaan mereka atas Pengaturan Fasilitas Dana Perluasan (EFF) yang baru. Setelah diskusi tersebut, Mr Gray mengeluarkan pernyataan berikut:
Staf IMF dan otoritas Ukraina telah mencapai kesepakatan tingkat staf mengenai permintaan otoritas untuk pengaturan baru berdurasi 48 bulan yang diperpanjang di bawah Fasilitas Dana Perluasan (EFF), dengan potensi akses sebesar SDR5,94 miliar (sekitar US$8,1 miliar, 295 persen dari kuota).
Perjanjian tersebut mencakup serangkaian kebijakan fiskal dan moneter untuk menopang program tersebut, yang tujuannya meliputi menjaga stabilitas makroekonomi, memulihkan keberlanjutan utang dan viabilitas eksternal, mengatasi korupsi, dan meningkatkan tata kelola. Program ini diharapkan dapat mengkatalisasi dukungan eksternal berskala besar untuk menutup kesenjangan pembiayaan Ukraina. Pada basis data, total kesenjangan pembiayaan diperkirakan sekitar US$136,5 miliar untuk periode 2026-2029. Pada periode 2026-2027, Ukraina menghadapi kesenjangan pembiayaan residual (dengan mempertimbangkan komitmen pembiayaan yang ada) sekitar US$63 miliar.
IMF menyambut baik semua upaya untuk mewujudkan perdamaian abadi, dan program ini akan dikalibrasi ulang sesuai kebutuhan pada setiap peninjauan, tergantung pada kemajuan menuju penyelesaian perang.
Setelah delapan peninjauan yang berhasil di bawah program IMF terbaru Ukraina, otoritas Ukraina sangat yakin bahwa EFF yang baru akan menjadi landasan yang kuat bagi rencana jangka menengah mereka dan mendukung upaya mereka untuk memobilisasi dukungan eksternal yang sangat dibutuhkan. Mereka berkomitmen untuk memajukan agenda reformasi mereka, terlepas dari tantangan perang, dan yakin bahwa program baru ini akan memungkinkan mereka untuk menutup kesenjangan pembiayaan dan memulihkan keberlanjutan eksternal dan utang.
Perekonomian terus menunjukkan ketahanan meskipun serangan terhadap energi dan infrastruktur penting lainnya baru-baru ini semakin intensif. Namun, risiko terhadap prospek ekonomi tetap sangat tinggi mengingat ketidakpastian mengenai durasi dan intensitas perang, serta waktu dan tingkat dukungan donor internasional tambahan. Tindakan cepat dari para donor sangat diperlukan untuk membantu Ukraina mengelola kebutuhan pembiayaan fiskal dan eksternalnya yang besar, serta untuk menghindari tekanan likuiditas.
Pengesahan anggaran untuk tahun 2026 yang konsisten dengan kerangka program adalah imperative (esensi dan kritis spy sukses). Risiko terhadap anggaran tetap tinggi mengingat ketidakpastian yang luar biasa, dan segala upaya harus dilakukan untuk menghindari pengeluaran yang tidak efisien atau penerapan pengecualian pajak. Pemerintah berkomitmen untuk menerapkan langkah-langkah mobilisasi pendapatan domestik, yang juga perlu dilengkapi dengan pembiayaan donor eksternal yang tepat waktu dan berskala besar dengan persyaratan seperti hibah untuk memastikan keberlanjutan utang.
Selain menerapkan strategi restrukturisasi utang untuk memulihkan keberlanjutan utang, otoritas juga berkomitmen untuk mempercepat upaya pencegahan penghindaran dan penghindaran pajak, serta memperluas basis pajak, termasuk dengan mengenakan pajak atas penghasilan yang diperoleh melalui platform digital, menutup celah kepabeanan untuk impor barang konsumsi, dan menghapus pengecualian untuk pendaftaran PPN. Kesepakatan juga dicapai mengenai langkah-langkah untuk mengatasi informalitas ekonomi, termasuk dengan meningkatkan persaingan dalam pengadaan publik, dan mengatasi celah-celah dalam undang-undang ketenagakerjaan saat ini.
The National Bank of Ukraine (NBU) terus menerapkan kebijakan moneter untuk mencapai tujuan menjaga stabilitas makroekonomi dan memastikan disinflasi berkelanjutan. NBU berkomitmen untuk menurunkan inflasi menuju target 5 persen selama horizon kebijakan tiga tahun, sekaligus memungkinkan fleksibilitas nilai tukar yang lebih besar untuk menyesuaikan diri dengan fundamental dan meningkatkan peran nilai tukar sebagai peredam guncangan, sehingga juga membantu menjaga kecukupan cadangan devisa bank sentral.
Perkembangan terkini menggarisbawahi pentingnya pemberantasan korupsi secara tegas, perbaikan tata kelola, dan melanjutkan reformasi terhadap Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Dengan latar belakang ini, pemerintah menyadari pentingnya mempertahankan lembaga antikorupsi yang independen dan memiliki sumber daya yang memadai. Pemerintah juga sepakat tentang perlunya reformasi berkelanjutan terhadap layanan state tax (STS) dan customs services (SCS), termasuk penunjukan kepala SCS yang baru dan infrastruktur Teknologi Informasi (TI) yang mendukung untuk meningkatkan efisiensi. Hal ini penting untuk membangun kembali kepercayaan publik terhadap lembaga-lembaga tersebut, meningkatkan pendapatan, dan mempersiapkan rekonstruksi. Untuk memperkuat BUMN, pemerintah berkomitmen untuk mereformasi perencanaan, pelaporan, dan audit keuangan BUMN, sekaligus melaksanakan reformasi yang diperlukan terhadap prosedur nominasi BUMN dan bank milik negara (BUMN).
Misi tersebut bertemu dengan Perdana Menteri Svyrydenko, Menteri Keuangan Marchenko, Gubernur National Bank of Ukraine Pyshnyy, menteri-menteri pemerintah lainnya, pejabat publik, dan masyarakat sipil. Misi tersebut berterima kasih kepada mereka dan staf teknis mereka atas kolaborasi yang luar biasa dan diskusi yang konstruktif.
terjemahan bebas oleh gandatmadi46@yahoo.com
