Cahaya merupakan satu bagian berbagai jenis gelombang elektromagnetis yang terbang ke angkasa dimana gelombang tersebut memiliki panjang dan frekuensi tertentu yang nilainya dapat dibedakan dari energy cahaya lainnya dalam spectrum elektromagnetisnya (Suhadri, 2008).
Cahaya adalah gelombang elektromagnetik yang dapat ditangkap oleh cahaya mata dan dapat memungkinkan untuk membedakan warna warni (Haryanto, 2007). Menurut kepmenkes no 1405 tahun 2002 tentang persyaratan kesehatan lingkungan kerja perkantoran dan industri, pencahayaan adalah jumlah penyinaran pada suatu bidang kerja yang diperlukan untuk melaksanakan kegiatan secara efektif. Intensitas penerangan merupakan suatu aspek lingkungan fisik yang penting untuk keselamatan kerja.
Pertanyaan tentang apa yang membuat pencahayaan menjadi baik adalah pertanyaan yang selalu ada dalam benak para perancang rencana dan instalasi pencahayaan. Persyaratan dasar seperti tingkat pencahayaan, kontras, distribusi cahaya, dan colour rendering harus dipertimbangkan untuk setiap situasi secara umum dan aktivitas yang berlangsung di sana secara khusus.
Namun, pencahayaan yang baik tidak hanya terbatas pada efisiensi dan fungsionalitas. Pencahayaan yang baik juga harus membuat ruang interior tempat kita tinggal, bekerja, atau menginap terasa nyaman: sejuk atau hangat, nyaman atau menyenangkan, ceria atau tenang, atau kombinasi apa pun di antaranya. Akhir-akhir ini, semakin banyak orang yang menganggap pengaruh emosional pencahayaan sebagai faktor penting yang menyediakan suasana, yang memengaruhi suasana hati, kesejahteraan, dan kesehatan.
Pencahayaan yang baik merupakan science sekaligus art, yang menggabungkan pengetahuan fisika, teknik, desain, fisiologi, dan psikologi. Nilai pencahayaan yang baik hanya dapat dipahami melalui pengamatan pribadi dan pengalaman nyata.
Dan, yang tidak boleh dilupakan adalah aspek biaya. Sayangnya, pemasangan lampu terkadang menjadi salah satu hal terakhir yang dipertimbangkan saat membuat anggaran proyek bangunan, sehingga sering kali alternatif yang lebih murah dipilih hanya untuk menjaga agar total biaya tetap dalam batasan keuangan. Hasilnya mungkin kurang memadai: kondisi pencahayaan yang kurang optimal dan penurunan produktivitas dan motivasi karyawan, yang menyebabkan lebih banyak kesalahan dan kegagalan, atau – yang lebih buruk – kecelakaan. Investasi awal yang tepat dalam pemasangan lampu yang dirancang dengan baik biasanya tidak hanya menghasilkan pengembalian investasi yang lebih tinggi tetapi juga biaya kepemilikan total yang lebih rendah selama masa pakainya.