Informasi 13 Januari 2016 negara2 penerima utang terbesar dari WB adalah India ($102.1 billion), Brazil ($58.8 billion), China ($55.6 billion), Mexico ($54 billion) dan Indonesia ($50.5 billion).
Negara2 pengutang terbesar dari IMF senilai $ 72.40 billion adalah : Portugal, Greece, Ukraine, Ireland, Pakistan, Jordan, Tunisia, Sri Lanka, Cote d’Ivoire, Kenya
1.What is the World Bank?
Bank Dunia adalah lembaga keuangan internasional yang dimiliki oleh masyarakat dari 184 negara. Bukan bank komersial tetapi organisasi pembangunan yang tujuannya adalah untuk memerangi kemiskinan dan untuk meningkatkan kehidupan masyarakat melalui advis kebijakan dan pendanaan untuk pertanian, sekolah, program kesehatan, transportasi dan kebutuhan penting lainnya.
Didirikan pada tahun 1940-an untuk mendukung pemulihan pascaperang di Eropa, Bank Dunia telah berevolusi selama bertahun-tahun menjadi penyedia bantuan pembangunan terbesar kepada negara-negara berkembang, yang memberikan sekitar $ 20 miliar pinjaman baru setiap tahun. BankDunia sangat berbeda dari lembaga yang membantu Eropa pascaperang – kemudian hari ia memiliki staf insinyur dan analis keuangan yang homogen, yang berlokasi di Washington, DC. Hari ini WB memiliki staf multidisiplin dan beragam yang juga mencakup ekonom, ahli kebijakan publik, sektoral ahli, dan ilmuwan sosial dengan sekitar 40 persen stafnya bekerja di negara-negara tempat Bank beroperasi. Sekitar 10.000 profesional pembangunan dari hampir setiap negara di dunia bekerja di kantor pusat Bank Dunia di Washington DC atau di 109 kantor di beberapa negara, termasuk di Jakarta, Indonesia.
2.What is the World Bank Group ?
Karena Bank Dunia telah menyesuaikan mekanisme dan pendekatannya untuk mengatasi tantangan yang berkembang di negara-negara berkembang, ia telah berevolusi menjadi “Kelompok Bank Dunia”. Ini terdiri dari lima lembaga terkait erat yang mengkhususkan diri dalam berbagai aspek pembangunan
- International Bank for Reconstruction and Development (IBRD);
- International Development Association (IDA);
- International Financial Corporations (IFC);
- Multilateral Investment Guarantee Agency (MIGA);
- International Centre for Settlement of Investment Disputes (ICSID).
Istilah “Bank Dunia” hanya untuk IBRD dan IDA. Bersama-sama, kedua organisasi ini menyediakan pinjaman berbunga rendah, kredit tanpa bunga, dan hibah ke negara-negara berkembang. Pinjaman IBRD dan kredit IDA mendukung proyek dan program investasi yang dirancang untuk memenuhi prioritas kebutuhan ekonomi dan sosial. Mereka juga memberikan dukungan keuangan untuk membantu pemerintah melakukan reformasi dalam kebijakan struktural dan sosial yang sangat penting untuk pengembangan sektor swasta dan publik yang efektif, dan untuk pengentasan kemiskinan. Bank Dunia menyediakan negara-negara klien dengan berbagai layanan konsultasi dan non-pinjaman lainnya yang dirancang untuk memelihara kebijakan yang ditingkatkan dan membangun kapasitas domestik untuk pengelolaan program-program pembangunan.
IBRD
Didirikan pada tahun 1945, IBRD memberikan pinjaman dan saran pengembangan untuk membantu negara-negara berpenghasilan menengah dan negara-negara miskin yang layak kredit mengurangi kemiskinan. Hingga saat ini, 26 peminjam IBRD telah lulus dan tidak lagi memerlukan dukungan Bank Dunia. IBRD hanya memberi pinjaman kepada peminjam yang layak kredit dan hanya untuk proyek-proyek yang menjanjikan tingkat pengembalian ekonomi riil yang tinggi ke negara tersebut.
Tingkat bunga saat ini pada pinjaman IBRD adalah sekitar 2,5%. Negara-negara berkembang berpenghasilan tinggi – beberapa di antaranya dapat meminjam dari sumber komersial, tetapi umumnya hanya dengan suku bunga sangat tinggi – menerima pinjaman dari IBRD. Negara-negara yang meminjam dari IBRD memiliki lebih banyak waktu untuk membayar daripada jika mereka meminjam dari bank komersial — 15 hingga 20 tahun dengan tenggang waktu tiga hingga lima tahun sebelum pembayaran pokok (principal) dimulai. Pemerintah negara berkembang meminjam uang untuk program tertentu, termasuk upaya pengentasan kemiskinan, pengiriman layanan sosial, perlindungan lingkungan, dan promosi pertumbuhan ekonomi yang akan meningkatkan taraf hidup. Pada tahun fiskal 2002 IBRD memberikan pinjaman sebesar $ 11,5 miliar untuk mendukung 96 proyek di 40 negara.
IDA
Didirikan pada tahun 1960, untuk menangani pengentasan kemiskinan dengan memberikan pinjaman tanpa bunga (disebut sebagai “kredit”) dan bantuan teknis kepada negara-negara berkembang yang paling miskin. Hanya negara-negara dengan pendapatan per kapita tahunan rata-rata $ 1,506 atau kurang yang memenuhi syarat. Namun dalam praktiknya, kredit IDA diberikan kepada negara-negara dengan pendapatan per kapita tahunan rata-rata $ 925 atau kurang. Pada tahun fiskal 2002, IDA menyediakan $ 8,1 milyar dalam pembiayaan untuk 133 proyek di 62 negara berpenghasilan rendah. Negara-negara ini umumnya tidak dapat meminjam uang di pasar internasional atau hanya dapat melakukannya dengan suku bunga tinggi. Selain kontribusi langsung dan pinjaman dari negara-negara maju, negara-negara ini menerima hibah, pinjaman tanpa bunga, dan bantuan teknis dari Bank Dunia untuk memungkinkan mereka menyediakan layanan dasar. Dalam kasus pinjaman, negara memiliki 35-40 tahun untuk membayar, dengan masa tenggang 10 tahun. Kredit IDA merupakan seperempat dari bantuan keuangan Bank Dunia.
Saat ini Indonesia adalah penerima pinjaman IBRD dan IDA.
3. What is the difference between the World Bank and the International Monetary Fund (IMF)?
Pekerjaan Bank Dunia dan IMF bersifat komplementer, tetapi peran masing-masing mereka sangat berbeda. Bank Dunia adalah lembaga pemberi pinjaman yang bertujuan untuk membantu mengintegrasikan negara-negara ke dalam ekonomi dunia yang lebih luas dan mendorong pertumbuhan ekonomi jangka panjang yang mengurangi kemiskinan di negara-negara berkembang. IMF bertindak sebagai monitor mata uang dunia dengan membantu mempertahankan sistem pembayaran yang teratur di antara semua negara, dan meminjamkan uang kepada anggota yang menghadapi defisit neraca pembayaran yang serius. Sementara Bank Dunia memberikan pinjaman untuk reformasi dan proyek-proyek kebijakan, IMF hanya memusatkan perhatian pada kebijakan saja.
4.How is the World Bank Governed ?
Bank Dunia beroperasi di bawah wewenang Dewan Gubernur. Setiap negara anggota diwakili oleh seorang gubernur, yang biasanya adalah pejabat pemerintah tingkat menteri. Dewan Gubernur IMF dan Bank Dunia bertemu dalam satu sesi gabungan setahun sekali.
Operasi sehari-hari Bank Dunia didelegasikan kepada sekelompok kecil perwakilan yang disebut Direktur Eksekutif (ED), yang bekerja penuh waktu di Kantor Pusat Bank Dunia di Washington, DC. Tanggung jawab utama termasuk keputusan kebijakan yang mempengaruhi operasi WB dan persetujuan proyek. Saat ini ada 24 EDS: Lima pemegang saham terbesar – Perancis, Jerman, Jepang, Inggris dan Amerika Serikat – masing-masing menunjuk satu Direktur Eksekutif. 19 Direktur Eksekutif yang tersisa mewakili konstituen atau kelompok negara masing-masing dipilih oleh suatu negara atau kelompok negara setiap dua tahun. Direktur Eksekutif biasanya bertemu dua kali seminggu untuk mengawasi bisnis Bank.
Presiden Bank Dunia dipilih oleh Dewan Direktur Eksekutif Bank Dunia. Meskipun Articles of Agreement tidak menentukan kewarganegaraan presiden, kebiasaannya Direktur Eksekutif AS membuat nominasi. Direktur Eksekutif dan Presiden Bank Dunia – yang menjabat sebagai Ketua Dewan – bertanggung jawab atas pelaksanaan operasi umum Bank dan menjalankan tugasnya di bawah kekuasaan yang didelegasikan oleh Dewan Gubernur.
5.Where does the World Bank get its funds?
Bank Dunia mengumpulkan uang untuk pembangunan pada tingkat bunga terendah dengan tapping pasar modal dunia, dan, dalam kasus IDA, melalui kontribusi dari pemerintah anggota yang lebih kaya. Bank Dunia menerbitkan obligasi yang dibeli oleh pemerintah negara anggota dan lembaga sektor swasta. Biaya operasional Bank Dunia, baik di kantor pusat Washington dan Kantor-kantor di beberapa Negara, tercakup melalui pendapatan yang diperoleh dari investasi pinjaman yang tidak dicairkan. Pembayaran bunga pinjaman yang diberikan kepada klien Pemerintah digunakan untuk menutupi biaya pinjaman Bank Dunia dan tidak digunakan untuk menutupi anggaran administrasi Bank atau gaji staf.
6.How much debt does the Government of Indonesia owe the World Bank?
Pada Juli 2016:
- Bank Dunia: Rp218, 4 triliun
2. ADB (Asian Development Bank): Rp114,4 triliun
3. IDB (Islamic Development Bank): Rp8,75 triliun
4. IFAD (International Fund for Agricultural Development): Rp2,12 triliun
5. EIB (European Investment Bank): Rp0,33 triliun
6. NIB (Nordic Investment Bank): Rp0,23 triliun
7.How is the World Bank represented in Indonesia ?
Pada tahun 1997, Bank Dunia mulai menekankan desentralisasi dari kantor pusatnya di Washington ke lapangan. Sebagai akibatnya, Bank memindahkan banyak staf, sumber keuangan dan meningkatkan tanggung jawab kantor Bank Dunia di Jakarta. Sebelumnya dipimpin oleh Resident Representative, sekarang dipimpin oleh seorang Country Director, yang berbasis di kantor Jakarta. Country Director didukung oleh 8 tim sektor, yang terdiri dari staf dengan pengalaman global dari kantor pusat Bank Dunia di Washington D.C. dan staf nasional dengan bidang keahlian khusus. Tim-tim ini adalah: management pengurangan kemiskinan dan manajemen ekonomi; pendidikan dan kesehatan; pembangunan pedesaan dan sumber daya alam; perkembangan sosial; lingkungan Hidup; pembangunan kota; energi dan transportasi, layanan operasi inti; manajemen portofolio; keuangan dan administrasi, dan front office.
Tugas perwakilan:
- formulate the Country Assistance Strategy in consultation with major stakeholders, and implement the country program,
- oversee the Bank’s overall portfolio,
- provide policy and technical advice to the Government of Indonesia over a range of issues and sectors;
- develop capacities of implementing agencies through technical assistance and training; and
- act as an information source in Indonesia to stimulate discussion and broaden understanding of development issues.
dikumpulkan dari beberapa sumber informasi oleh gandatmadi46@yahoo.com