Apa yang dimaksud dengan Credit Rating

Lembaga pemeringkat internasional Standard & Poor’s (S&P) telah menaikkan sovereign credit rating Indonesia menjadi BBB-/A-3 dengan outlook stabil. Adapan dasar pertimbangan yg dilakukan S & P a.l. Defisit APBN pada level 2 % dari PDB , Pertumbuhan PDB pada kisaran 5 %, Inflasi terkendali dibawah 5 %, Debt Ratio dibawah 30% dari PDB.

Major credit rating agencies ; Standard & Poor’s, Fitch, Moody’s.

Credit Ratings?

Adalah suatu opini terhadap resiko kredit yang diberikan kepada negara, negara bagian, perusahaan atau individu. Suatu rating mencerminkan suatu opini mengenai kemampuan dan kemauan penerima kredit memenuhi kewajibannya. Credit rating dapat pula berbicara tentang kwalitas suatu bond yang dikeluarkan suatu pemerintahan, perusahaan.

Oleh karena orientasi opini yg diberikan tentang kejadian yang akan datang, yg tidak terlihat maka credit rating bukan termasuk exact science. Credit rating tidak ditujukan untuk memberikan garansi untuk pemberian kredit, atau membuat ukuran yang tepat kemungkinan terjadi default.

Standard & Poor’s ( S & P )

S&P memberikan peringkat berdasarkan skala dari AAA hingga D. Peringkat tengah terdapat pada setiap tingkat di antara AA dan CCC (misalnya :BBB+, BBB and BBB-). S&P dapat juga mengeluarkan petunjuk yang disebut “credit watch” (kredit yang harus diawasi) yaitu kredit yang dapat saja berubah peringkatnya menjadi naik (positif) ataupun turun (negatif) ataupun tetap (netral).

Peringkat investasi

AAA : berkualitas terbaik, layak dan stabil
AA : berkualitas,sedikit lebih berisiko dibanding AAA
A : situasi ekonomi dapat berpengaruh pada kondisi keuangan

BBB : kelas menengah, di mana saat ini dalam kondisi memuaskan

Peringkat Non-Investasi

BB : kecenderungan mengalami perubahan dalam situasi ekonomi
B : diperhatikan adanya variasi situasi keuangan
CCC : saat ini goyah dan tergantung pada kondisi ekonomi yang menguntungkan agar dapat memenuhi kewajibannya.
CC : sangat goyah, obligasi yang sangat spekulatif
C : sangat goyah sekali, kemungkinan pailit atau menunggak pembayaran tetapi tetap melanjutkan pembayaran obligasinya
CI : gagal bayar pada kewajiban pembayaran bunga yang lalu